Tangis Keluarga Pecah, Buruh Bangunan Ini Tersengat Listrik di Pasar Daya Murni… Lihat Apa yang Dilakukan BAZNAS
![]() |
| Dok BAZNAS TUBABA |
Makarti, 15/9/2025 – Musibah bisa datang kapan saja, menimpa siapa saja,
tanpa pernah diduga. Itulah yang dialami Handoko (43), seorang buruh bangunan
sekaligus teknisi listrik asal Tiyuh Makarti, Kecamatan Tumijajar. Saat tengah
memperbaiki jaringan listrik di atap Pasar Daya Murni pada Selasa (19/8), ia
tersengat arus listrik hingga mengalami luka bakar serius mencapai 70 persen.
Dengan kondisi tubuh yang penuh luka, Handoko
harus segera dilarikan ke RS Asyifa, sebelum akhirnya dirujuk ke RS Mitra Mulia
Husada, Bandar Jaya, untuk mendapatkan operasi dan perawatan intensif. Meski
seluruh biaya pengobatan ditanggung Kartu Indonesia Sehat (KIS), namun dukungan
moril dan kebutuhan harian keluarga tetap menjadi tantangan besar bagi mereka.
Untuk memastikan kondisi korban dan kebutuhan
selama perawatan, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tulang Bawang
Barat (Tubaba) turun langsung melakukan verifikasi di rumah sakit. Wakil Ketua
I BAZNAS Tubaba, H. Jumantoro, bersama perwakilan tiyuh Makarti dan tenaga
medis dari Puskesmas Margodadi turut hadir dalam kunjungan tersebut.
Pihak keluarga menyampaikan rasa haru
sekaligus harapan besar agar Handoko segera pulih, kembali sehat, dan bisa
kembali menafkahi keluarganya. Kehadiran BAZNAS Tubaba menjadi bukti nyata
bahwa lembaga ini senantiasa hadir di tengah masyarakat, terutama ketika
musibah menimpa.
“Melalui zakat, infak, dan sedekah yang ditunaikan
para muzaki di BAZNAS Tubaba, insyaAllah akan menjadi jalan kebaikan untuk
meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang diuji, termasuk saudara
Handoko,” ujar perwakilan BAZNAS.
Kisah Handoko adalah pengingat bahwa kekuatan
umat lahir dari kepedulian. Setiap rupiah zakat, infak, dan sedekah yang
dititipkan melalui BAZNAS bukan hanya angka, melainkan doa, harapan, dan
kekuatan baru bagi mereka yang sedang diuji.
Mari kita bersama-sama menyalurkan ZIS melalui BAZNAS Tubaba. Karena dengan berbagi, kita bukan hanya membantu meringankan penderitaan sesama, tetapi juga meneguhkan iman dan memperkuat ikatan kemanusiaan.





